Kamis, 12 September 2013

Isi Hati


Rasanya, saya bingung tiap kal mau nulis entah itu di buku, entah itu di notes (fb), entah itu di blog apalagi buku merah alias Tugas akhir (TA) alias Skripsi.
Makanya, salah satu waktu yang tepat untuk nulis itu ketika ada feel buat nulis (inspirasi datang) langsung di tulis. Yaa, sebenernya faktor utamanya adalah saya memang pada dasarnya tidak menyukai kalimat-kalimat yang panjang. Karena menurut saya menulis adalah hal yang formal, dan saya lebih memilih bercerita ketimbang menulis karena memang saya lebih suka hal-hal yang berbau kultural :)

Malam ini, saya hanya ingin bercerita tentang (...) lupa apa yaah, intronya kepanjangan (lama mikir, isinya mah cuma dikit).



Pernah gak sih kalian tiba-tiba ada perasaan ngedumel di dalam hati. Padahal gak ada apa-apa, hmm.. Jujur yah, kalo saya sih itu udah jadi kebiasaan (entah itu merupakan kebiasaan baik ato buruk gak ngerti deh).


Biasanya  hal yang sering di dumelin itu, mikir tadi tuh gue mestinya gak "gini", gak "gitu" harusnya "gini" harusnya "gitu" tapi yaa sudahlaah..

Cerita berikutnya, gue bukan orang yang perfeksionis bukan juga apatis. Tapi kadang-kadang kedua sifat itu muncul di diri gue. Dan ini, menjadi salah satu penyebab kenapa gue ngedumel (kayaknya) yaa bisaa jadi, yaa-yaa, tidaaak-tidaaakkk (gaya eat bulaga temen gue ada yang nyebut acara kapulaga -_-").